Block, entitas yang didirikan oleh mantan CEO Twitter (X), Jack Dorsey, membuka jalan untuk terjadinya adopsi Bitcoin yang lebih kencang. Dalam sebuah pernyataan terungkap, perusahaan baru saja merilis layanan yang memungkinkan pelaku usaha yang menggunakan salah satu unit bisnisnya, Square, untuk mengonversi hasil penjualan harian ke Bitcoin (BTC).
Aksi tersebut diyakini akan memacu adopsi Bitcoin di masa mendatang. Dorsey, yang telah lama menjadi pendukung Bitcoin, telah melakukan berbagai upaya untuk mendorong pengembangan ekosistem Bitcoin oleh entitas yang dipimpinnya.
Techcrunch melaporkan, layanan tersebut akan mengubah 1% hingga 10% dari penjualan menjadi aset kripto, menggunakan kemampuan Cash App, sebuah unit usaha Block. Adapun strategi tersebut sebenarnya sudah pernah Dorsey singgung beberapa waktu sebelumnya.
Melalui Surat Kepada Pemegang Saham, Dorsey menyatakan niat perusahaan untuk membangun generasi berikutnya dari social bank. Salah satu strateginya yakni dengan menghubungkan Square dengan Cash App, yang tidak hanya menjadikan Cash App sebagai media transfer untuk pembelian barang dan jasa.
“Masukan dari pelaku usaha di Square, banyak di antaranya tertarik pada Bitcoin dan percaya bahwa aset kripto tersebut mampu memberikan berbagai use case,” jelas laporan.
1/3 Pendapatan Block Datang dari Square
Ekspansi ini dipercaya bakal berpengaruh positif terhadap bisnis Block secara keseluruhan. Mengingat sepanjang tahun lalu saja, Square mampu menghasilkan pendapatan sebesar US$7,03 miliar dengan laba kotor mencapai US$3,12 miliar. Sementara total pendapatan Block mencapai kisaran US$21,9 miliar.
Jika semuanya berjalan lancar, besar kemungkinan pendapatan yang dihasilkan dari Bitcoin melalui Cash App juga akan terdongkrak. Sebab nantinya, setiap BTC yang dimiliki oleh penjual di Square bisa dengan mudah digunakan oleh penggunanya melalui Cash App.
Pada tahun 2023, Cash App berhasil menyumbang pendapatan sebesar US$14,68 miliar, di mana US$9,49 miliar dikumpulkan melalui penjualan Bitcoin.
Langkah terbaru Block sendiri dilakukan tidak lama setelah perusahaan mengumumkan bakal masuk ke industri Bitcoin mining. Perusahaan mengaku telah berhasil menyelesaikan chip Bitcoin mining 3 nanometer (nm) yang bertujuan untuk bisa meningkatkan efisiensi operasi mining.
Bagaimana pendapat Anda tentang topik ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.